Breaking

06 April 2018

Akhirnya Kepala Sekolah SMAN 2 Malang dilengserkan para Siswanya

Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Malang harus merelakan jabatannya di lepas, semua itu terjadi karena tuntutan dari para Siswanya (5/4/2018).


Kejadian tersebut menyangkut dari prilakunya yang tidak seharusnya ditunjukan oleh seorang pendididk sehingga sang Kepala sekolah SMAN 2 Malang Roro Dwi Retno harus turun dari jabaytannya.


Perilaku yang tidak pantas tersebut meliputi,
1. Roro Dwi Retno menghina para orang Tua yang tidak mampu, sehingga membuat siswa yang kurang mampu merasa terintimidasi.
2. Roro Dwi Retno menerapkan peraturan tak wajar seperti tak memperbolehkan siswa beribadah di waktu istirahat
3. Roro Dwi Retno kerap mengucapkan kata kasar seperti jelek, bodoh, dan miskin kepada siswa SMAN 2 Malang
4. Roro Dwi Retno sering terlihat melakukan kekerasan seperti menampar dan memarahi guru di depan siswa
5. Roro Dwi Retno membuat adanya pendaftaran ulang sebesar Rp 1 juta di awal semester dan tak ada tolenrasi keterlambatan, sekaligus menerapkan adanya pemotongan dana Beasiswa Indonesia Pintar sebanyak Rp 500 ribu.
6. Roro Dwi Retno kerap memanfaatkan uang kas sekolah untuk memenuhi kebutuhannya seperti beli pulsa, kondangan dll.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Tri Suwarno hadir dalam pidatonya bahwa Kepala sekolah SMAN 2 MAlang tersebut praktis mulai Jumat 6, April 2018, Kepala SMAN 2 Malang Roro Dwi Retno dicabut dari jabatannya.
"Bahwa mulai besok pagi, ibu Retno selaku kepala sekolah SMA Negeri 2 Malang dutarik ke cabang dinas,"
ujarnya yang disambut riuh tepukan dan sorakan bahagia dari para siswa.

-Bintang-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !
N' Thx.. jika anda mencantumkan nama / Url anda